6 Tips Menghemat Untuk Anak Kos

Setelah masa-masa bersekolah berakhir, jadinya gue harus mengalami yang menyerupai dialami orang-orang lain yang juga udah selesai bersekolah, yaitu menjadi anak kos. Karena demi meneruskan jenjang pendidikan, gak sanggup dihindari bahwa gue niscaya akan merantau dan jauh dari rumah. Kalau udah jauh dari rumah, niscaya otomatis gue harus mencari kawasan tinggal yang gres yang bersahabat dengan kawasan gue merantau. Gue bukan orang yang punya banyak uang alias masih minta sama orang tua, jadi gue gak mungkin tinggal di hotel atau apartemen. Nah, maka pilihan gue cuman ada 2 yaitu, tinggal di rumah saudara atau ngekos. 

Namun, gara-gara rumah saudara gue gak bersahabat dengan kawasan gue menimba ilmu, terpaksa gue harus ngekos. Setelah 2 bulan gue ngekos, gue ada beberapa tips untuk anda supaya sanggup menghemat uang ketika ngekos. Ini ia tipsnya:    

1. Menabung

Kalau anda ingin menghemat uang, ya terang anda harus menabung. Uang bulanan yang biasa anda terima diusahakan tersisa hingga tamat bulan. Misalnya uang bulanan anda Rp. 1.000.0000, bila sanggup disisihkan 30% - 50% (Rp. 300.000 - Rp. 500.000) uangnya untuk ditabung. Kaprikornus setiap bulan diusahakan menyisihkan uang bulanan anda, supaya anda mempunyai cadangan uang bila anda lagi kepepet membutuhkan uang.   

2. Kurangi Mengeluarkan Uang Untuk Hal yang Tidak Penting

Ini ialah salah satu faktor utama yang selalu menciptakan anak kos kehabisan uang. Kalau udah menjadi anak kos, kurangilah kebiasaan yang biasa dilakukan ketika masih tinggal di rumah orang tua, yaitu jalan-jalan dan membeli sesuatu yang gak terlalu diperlukan. Jadi, bila udah menjadi anak kos, anda harus udah sanggup mengatur pengeluaran anda dan lebih bijak lagi dalam mengunakan uang anda untuk memenuhi kebutuhan primer anda terlebih dahulu.   

3. Masak

Masak ialah salah satu cara yang paling ampuh untuk menghemat uang anda. Karena memasak jauh lebih murah daripada membeli makanan. Kalau biasanya anda suka membeli nasi goreng dengan harga Rp. 10.000 untuk sekali makan. Tapi bila anda sanggup memasak nasi goreng sendiri, anda hanya menghabiskan uang kurang lebih Rp. 3.000 untuk sekali makan. Gak percaya? Gue akan memperlihatkan sedikit citra sebagai perumpamaan:

• 1 Kg Beras = Rp. 9000
• 1 Kg Telur (15 Telur) = Rp. 16.000
• 1 Botol Kecap = Rp. 5000
• 1 Sachet Bumbu Nasi Goreng = Rp. 3000
• Total = Rp. 33.000

Dengan total segitu, anda sanggup makan nasi goreng sebanyak 10 - 15 kali (tergantung porsi makan), jadi yang dihitung cuman bumbu sachet nasi gorengnya aja. Gimana? Masih gak percaya bila masak itu lebih hemat?

4. Makan di Kantin/Nasi Padang/Warteg

Kalau anda gak sanggup masak atau akomodasi masak di kos gak memadai, terpaksa anda harus membeli makan sendiri. Tapi makannya jangan di kawasan yang mahal-mahal ya hahaha. Saran gue, sebaiknya anda makan di kantin, nasi padang atau warteg. Soalnya, disana ialah kawasan makan yang paling murah, serta lebih sehat daripada junk food. Selain itu, disana anda sanggup menentukan kuliner yang anda inginkan sesuai selera. Tips dari gue biar lebih hemat ketika makan disana adalah: Kurangi daging dan perbanyak sayuran, alasannya ialah harga sayur jauh lebih murah daripada daging dan sayur juga lebih menyehatkan. Kalau sanggup makan nasi sama sayur aja yang banyak, jauh lebih murah dan tetap mengenyangkan. 

5. Nyuci/Laundry
Masalah mencuci pakaian juga sering dihadapi anak kos. Bagi anak kos yang sanggup dan rajin mencuci baju dan nyetrika sendiri itu bagus! Karena itu akan sangat menghemat biaya dan gak perlu khawatir akan kekurangan baju bersih. Nah, bagi yang malas nyuci baju, mungkin alasannya ialah kawasan gak memadai atau gak ada setrika, tentu masih sanggup laundry. Namun, biaya untuk sekali laundry sanggup mengurangi biaya anda untuk 1 kali makan. Biasanya biaya laundry itu Rp. 10.000/Kg. Saran gue, bila bisa, ngelaundry itu sekali seminggu dengan berat pakaian maksimal 1 Kg, sehingga sebulan itu cuman keluar Rp. 40.000 aja.
Cara ngehematnya yaitu dengan mengunakan:

• 1 baju untuk 1 hari
• 1 celana santai untuk seminggu (sebaiknya celana bola)
• 1 celana pergi untuk 1 bulan (sebaiknya jeans, karena celana jeans gak boleh sering dicuci)
• 1 handuk untuk seminggu 
• Pakaian dan celana dalam secukupnya (bagi para lelaki, terkadang bila mengunakan celana bola gak perlu pakai celana dalam lagi *ups tertangkap berair deh!) 

Sebelum pakaiannya dibawa ke laundry, sebaiknya ditaruh di dalam kresek atau bungkus plastik dan dilipat dengan rapi (agar mengurangi berat pakaian ketika ditimbang). Mungkin anda berpikir cara menghemat ini agak jorok, tapi untuk menghemat memang harus ada pengorbanan kan? Yang penting jangan lupa untuk mandi 2 kali sehari, biar tetap bersih.

6. Pergunakan Angkot
Bagi yang ingin jalan-jalan di kawasan anda merantau dan tidak mempunyai kendaraan pribadi, sebaiknya anda jangan mengunakan taksi atau ojek, tapi gunakanlah angkot. Karena angkot sangat murah dan sanggup membawa anda kemana pun yang anda mau. Tapi, sebelum naik angkot, pelajari dulu rute angkotnya, supaya anda gak tersesat. Tetapi anda juga harus tetap berhati-hati bila mengunakan angkot, jagalah barang bawaan anda dan jangan pergi terlalu malam.

Share this post